Lamanya
loading suatu blog dapat dipengaruhi oleh 3 hal, yaitu: Koneksi para
pengunjung, kemampuan server dan ukuran desain halaman yang di buka oleh
browser. Loading halaman sebuah blog dapat mempengaruhi peringkat blog anda
dari pencarian google nantinya.
Untuk
hal yang pertama mengenai koneksi pengunjung blog, untuk koneksi itu sendiri, jelas itu di luar dari kemampuan
anda yang memiliki blog, sedangkan untuk hal yang kedua masih tergantung dengan
hosting, apakah anda menggunakan hosting sendiri atau tidak.
Jika
anda tidak mempunyai akses ke server atau pengguna jasa gratisan,maka anda
harus berlega hati, jika server berulah terhadap blog anda.
Mungkin
tekihat sepele dan kecil kalau kita membahas tentang waktu muat atau kecepatan
loading blog. Bagi anda pengguna internet yang memiliki koneksi internet yang
besar dan cepat mungkin tidak akan menjadi masalah bila pengguna tersebut
mengakses blog yang memiliki waktu muat halaman yang lama pada blog.
Memaksimalkan
loading pada sebuah blog merupakan bagian dari praktisi optimai yang cukup
memberikan andil, Para ahli SEO sangat memperhatikan kecepatan waktu karan
mereka menyadari loading blog lambat akan mendatangkan sejumlah dampak negatif
bagi blog mereka.
Cara terbaik untuk mempercepat loading
blog
adalah dengan membuat yang seringan mungkin, semakin banyak komponen, dan
semakin besar ukuran komponen penyusun halaman,maka akan semakin lama waktu
muat dari blog anda.
Kebanyakan
dari para blogger menjadikan blognya sebagai media sarana mengekspresikandiri
mereka untuk menuangkan waktunya menuliskan artikel agar dapat bermanfaat bagi
pengunjung.
Untuk
sekedar mengingatkan bahwa tips di bawah ini dibuat dengan asumsi bahwa kecepatan koneksi pengguna, serta
kemampuan server yang membuat blog anda tidak bermasalah. Tips di bawah ini
juga dibatas untuk pengguna blogspot saja. Untuk pengguna blog atau website
yang self hosted, tentu lebih banyak opsi yang banyak di tempuh.
Tips Pertama
Mempercepat loading blog dengan
mengurangi HTTP Request
Tips
ini merupakan cara untuk mempercepat loading dari blog dengan menggunakan
komponen blog seminimal mungkin, untuk setiap komponen yang ada browser akan
melakukan request yang memakan waktu loading.
Kita
akan umpamakan seperti, ketika anda
mmbutuhkan 400 barang dari sebuah mini market, sedangkan sekali anda jalan.anda
hanya bisa membawa 40 barang. Berarti anda harus bolak-balik sebanyak 10x untuk
semua barang tersebut. Jika seandainya anda hanya memesan 50 barang saja, pasti
anda akan menyelesaikan pesanan anda dala waktu yang jauh lebih singkat. Begitu juga dengan blog
anda. Ketika anda membuat blog dengan komponen-komponen yang terlalu
banyak,maka akan membuat blog anda menjadi lambat atau loading waktu blog anda
menjadi lambat.
Tips Kedua
Mempercepat loading blog dengan
memperkecil ukuran gambar
Ukuran
gambar yang saya maksud di sini bisa dalam pixel maupun dalam KB, Jadi jika anda
bisa memperkecil persentase pixel gambar dan menguploadnya atau sekedar
menurunkan kualitas gambar dengan ukuran dimensi yang tetap (gambar jadi agak
blur sedkit).
Tips Ketiga
Hindari Blog anda dari CSS EXPRESSION
Yang
di maksud dengan CSS expression adalah ? CSS yang di gunakan jika anda ingin
membuat CSS yang dinamis, misalkan dengan membuat tampilan warna background
yang akan berubah setiap jamnya. CSS Expression dapat membuat membuat browser
menganalisa halaman berulang kali. Jika anda bayangkan, hanya dengan
mengayunkan mouse menyeberangi halaman, browser anda dapat menganalisa halaman
hingga ribuan kali. Maka saya sarankan hindari atau gunakan one time expression
untuk mengurangi intensitas kalkulasi yang dengan browser anda.
Tips Keempat
Mempercepat waktu loading dengan
memastikan semua Style sheet berada pada head section
Dengan
melakukan cara ini, anda dapat membuat browser melakukan render dengan sangat cepat
dan sangat tepat untuk setiap pengaturan style setiap komponen di dalam halaman
tersebut. Pengaturan style pada body bisa membuat render lebih lambat,
atau bahkan jika style sheet ditaruh di bagian bawah halaman, bisa berakibat
errornya tampilan, karena browser memblokir proses render untuk mencegah
penataan ulang elemen jika style berubah.
Ok,
saya rasa cukup sampai di sini dulu perjumpaan kita, semoga apa yang saya dapat
sampaikan, dapat bermanfaat buat kalian semua.
No comments:
Post a Comment